Gen Z dan Dunia Kerja


Ngomongin Gen Z dan dunia kerja, saya hanya punya sedikit cerita. Karena saya enggak begitu dekat dengan anak-anak Gen Z. Tapi.. mereka memang unik. Ya, seperti layaknya manusia lain, ada saja beragam cerita dari anak-anak generasi ini yang berhubungan dengan dunia kerja 😊.


gen z dan sikapnya di dunia kerja


Menurut informasi dari Wikipedia, Gen Z atau generasi Z adalah orang-orang yang lahir dalam kurun waktu antara tahun 1995 hingga 2010. Karena lahir pada kurun waktu tersebut, saat ini para Gen Z sudah banyak yang memasuki dunia kerja. Bahkan ada banyak pula yang telah menduduki posisi tetap dan mapan di tempat kerjanya.

Generasi ini secara umum dikenal dengan generasi dunia digital. Mereka hidup dengan ketergantungan pada internet lebih banyak. Karena saat mereka lahir, internet sudah mulai menjamah dunia. Kemudian muncullah media sosial, aplikasi chat, dan sebagainya. Sehingga saat mereka beranjak besar, mereka semakin akrab dengan teknologi dan internet.  

Saya beberapa kali bersinggungan dengan Gen Z. Kadang sedikit ngobrol, mendengarkan cerita, atau ada suatu urusan tertentu. Mereka adalah adik sepupu, keponakan, tetangga, kenalan, dan lain-lain. Kadang sempat juga melihat interaksi Gen Z dalam ruang chat WhatsApp Group, atau di berbagai media sosial.

Entah kebetulan atau bagaimana, para Gen Z yang saya ketahui adalah anak-anak yang karirnya cepat meningkat. Misalnya adik sepupu saya, dia lulus SMK kemudian bekerja di sebuah perusahaan swasta di Jakarta. Karirnya terus meningkat, beberapa kali ditugaskan ke luar Pulau Jawa. Kemudian ada anak tetangga, lulus SMK langsung bekerja juga. Sama, karirnya bagus dan (kata ibunya) dia disayang bos karena kinerjanya bagus. Hehe. Setelah beberapa waktu bekerja, dia juga nyambi kuliah S1 dan kini sudah lulus. Kerjaan bagus kuliah juga lancar.

Dan masih ada beberapa kisah serupa, yang intinya bikin saya mikir, ini anak-anak kok bisa cepat berhasil dalam dunia kerja, sih? Padahal...


Hehe.. saya yang generasi Y (lahir dalam tahun 1981-1994) ini melihat mereka sebagai generasi yang akrab dengan gadget (dan memang seperti itu yang saya baca di beberapa artikel). Seperti yang saya lihat, keponakan-keponakan saya yang Gen Z nih sejak kecil sudah akrab dengan smartphone (hape) maupun laptop. Saking akrabnya, kalau ada masalah utak-atik hape, mereka ya bisa saja mengatasinya. Demikian juga dengan medsos, mereka sudah punya akun-akun medsos minimal Instagram (setahu saya).

Trus, kok bisa mereka sukses dalam bekerja? Ternyata dari yang saya baca-baca juga, plus pengalaman dari beberapa teman, Gen Z ini adalah orang-orang yang sukanya to the point. Kalau ada masalah dengan atasan maupun rekan kerja, ya, mereka ngomong langsung tanpa tedheng aling-aling (tanpa tameng). Sehingga biasanya masalah kerja lekas clear dan lanjut ke kerjaan lain.

Kemudian, Gen Z ini lebih mandiri. Mereka suka mengerjakan tugas-tugas kerjaannya secara mandiri. Karena mereka punya semangat untuk maju yang tinggi. Trus biasanya, mereka agak boros akan hasil kerjanya. Suka kulineran ataupun belanja untuk gaya hidup. Namun mereka juga suka menginvestasikan hasil kerjanya untuk masa depan mereka sendiri. 

Nah, soal hasil kerja ini saya lihat mereka fokus untuk diri sendiri. Dan agak cuek atau kurang peduli untuk "menyenangkan" orang-orang dekatnya (keluarganya). Ya, mungkin karena pada dasarnya komunikasi verbal mereka kurang baik. Sehingga yang menjadi orang-orang dekatnya justru lebih banyak teman-teman kerja atau teman-teman di dunia maya.

Baca juga: Mengosongkan Gelas.

Segala sesuatu memang ada kurang dan lebihnya, termasuk Gen Z. Dan tulisan saya ini enggak sepenuhnya merepresentasikan Gen Z, sih. Mungkin ada juga Gen Z yang tingkah lakunya seperti Gen X atau Gen Y. Menurut saya itu juga dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti didikan orang tua, lingkungan pertemanan, dan lain-lain.

Yap, demikian secuil random thought saya kali ini tentang Gen Z dan dunia kerja. Semoga ada sedikit manfaat yang bisa diambil 😊👌.


Diah Kusumastuti
Saya ibu rumah tangga dengan lima orang anak. Blog saya berisi bermacam tulisan terkait family, parenting, pendidikan, traveling, dll. Email: d3kusumastuti@gmail.com

Related Posts

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter