Tindakan Preventif Agar Terhindar dari Covid-19


Virus Corona atau Covid-19 semakin hari semakin memakan banyak korban. Pasien yang positif terkena virus ini selalu bertambah. Meski banyak yang sembuh, namun banyak juga yang meninggal. Di Indonesia sendiri, per tanggal 22 April 2020 pukul 16.00, pasien yang sembuh sebanyak 913 orang sedangkan yang meninggal sebanyak 635 orang. Jumlah tersebut dari total pasien terkonfirmasi sebanyak 7.418 orang (sumber: https://www.covid19.go.id/situasi-virus-corona/ ).

Tentunya masyarakat yang sadar akan kondisi ini menjadi semakin waspada terhadap pergerakan Covid-19. Karena makhluk mungil yang tak kasat mata ini mudah menyebar ke mana saja. Terbawa angin atau menempel di benda-benda lalu bisa mengenai kita, masuk ke alat pernapasan dan merusaknya. Hemm.. tentunya kita enggak mau virus ini menyerang kita dan orang-orang tersayang, bukan? Maka perlu adanya tindakan preventif agar terhindar dari Covid-19 ini.

Baca juga: Covid-19 di Mata Anak-anakku.

Ada beberapa tindakan preventif yang bisa kita lakukan bersama (sesuai pengalaman dan wawasan saya), yaitu sebagai berikut:

1. #DiRumahAja sesuai imbauan pemerintah.

Sebenarnya imbauan untuk tetap #DiRumahAja merupakan tindakan preventif agar terhindar dari Covid-19 yang sangat penting dilakukan. Jika semua orang patuh pada imbauan ini, sangat mungkin penyebaran virus Corona menjadi lekas terputus. Namun apa daya, banyak orang dengan alasannya masing-masing tetap keluar rumah dan membentuk gerombolan manusia yang bisa menjadi sarana menyebarnya Covid-19.

2. Sering cuci tangan pakai sabun di air mengalir.

Tangan merupakan bagian tubuh yang paling sering mengenai muka (mata, hidung, mulut, dll) yang bisa menjadi jalan masuknya virus Corona ke dalam sistem pernafasan. Maka mencuci tangan yang benar dengan memakai sabun di air mengalir (atau menggunakan hand sanitizer jika di luar rumah) harus dilakukan sesering mungkin sebagai tindakan preventif agar terhindar dari Covid-19.

Sumber: www.kpai.go.id

3. Mengonsumsi makanan yang cukup, sehat dan bergizi.

Mengonsumsi makanan yang cukup, sehat dan bergizi akan menjadikan badan sehat. Jika badan sehat, insyaa Allah daya tahan tubuh juga baik. Sehingga tidak akan mudah terserang penyakit termasuk virus Corona.

4. Rutin berjemur dan berolahraga.

Berjemur di pagi hari sekitar pukul 10.00 dan berolahraga secara rutin juga akan bisa menjaga kesehatan tubuh. Daya tahan tubuh pun otomatis akan menjadi baik dan tak mudah terserang virus dan berbagai penyakit lainnya.

5. Selalu memakai masker (dan jika perlu memakai kacamata juga) jika keluar rumah.

Virus tersebar di mana-mana termasuk Covid-19. Selalu memakai masker jika keluar rumah akan mencegah masuknya virus ke dalam tubuh. Karena enggak selalu kondisi tubuh kita baik, kan?

6. Hindari mengusap bagian wajah dengan tangan.

Seperti sudah saya singgung di poin 2, bagian muka/wajah (mata, hidung, mulut, dll) adalah bagian tubuh yang paling dekat dengan sistem pernafasan (yang notabene adalah tempat yang diserang oleh Covid-19). Sedangkan tangan juga bagian tubuh yang paling sering digunakan untuk memegang segala macam benda, yang mungkin saja tertempel virus Corona. Sehingga sebisa mungkin kita harus menghindari mengusap wajah dengan tangan.

7. Jaga jarak dengan orang lain.

Imbauan social distancing atau physical distancing sebaiknya kita patuhi bersama. Menjaga jarak dengan orang lain minimal satu meter berfungsi untuk mencegah lompatan Covid-19 dari orang lain. Karena virus ini bisa melompat paling jauh sekitar satu meter.

8. Jangan mudik dulu.

Masa pandemi Covid-19 saat ini sudah mulai mendekati hari raya umat Islam; Idul Fitri. Padahal biasanya di hari raya tersebut umat Islam bahkan umat agama lain melakukan mudik atau pulang kampung. Tapi karena kondisi pandemi saat ini, dimana harus menghindari apapun bentuk berkumpulnya manusia, maka kita harus sabar dan mengerem keinginan untuk mudik. Kita lakukan tindakan preventif untuk mencegah penyebaran Covid-19 demi keselamatan bersama.

Baca juga: Pengaruh Covid-19 di Lingkunganku: dari Kesedihan hingga Rasa Syukur.

Nah, itulah beberapa tindakan preventif agar terhindar dari Covid-19 sesuai pengalaman dan wawasan saya.

Tapi... kadang kita menjadi berkurang semangatnya untuk melakukan tindakan-tindakan preventif tersebut dikarenakan membaca berita-berita yang kurang menyenangkan terkait Covid-19. Misalnya berita beberapa ibu rumah tangga yang positif terkena virus Corona padahal dia selalu di rumah, enggak pernah ke mana-mana. Kemudian ada juga meme-meme tentang orang gila yang justru enggak tekena virus Corona, padahal dia berkeliaran di luar, enggak menjaga kebersihan apalagi pakai masker. Hemm...

Bagaimana kita menyikapi fakta-fakta di lapangan seperti itu? Kalau saya pribadi berprinsip, lebih baik mencegah daripada menyesal kemudian. Jangan sampai, misalnya, gara-gara enggak pakai masker kita tertular virus itu dari berkomunikasi dengan seorang carrier (pembawa Covid-19 di badannya) atau pasien positif Corona. Mungkin ibu-ibu yang selalu #DiRumahAja itu alpa pada faktor lain. Mungkin daya tahan tubuhnya sedang turun lalu Covid-19 menyapanya melalui seorang carrier yang berinteraksi dengannya. Atau karena faktor-faktor lain.

Bagi saya, saya sangat setuju dengan slogan mencegah lebih baik daripada mengobati. Semoga teman-teman juga sependapat dengan saya, ya. Mari lakukan tindakan-tindakan preventif agar terhindar dari Covid-19 😊.


Diah Kusumastuti
Saya ibu rumah tangga dengan lima orang anak. Blog saya berisi bermacam tulisan terkait family, parenting, pendidikan, traveling, dll. Email: d3kusumastuti@gmail.com

Related Posts

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter